Pohon Ara di Tengah Kebun Anggur (Petrus Agung)

Ada beberapa model/ bentuk Firman Tuhan yang Tuhan beri pada anak-anakNya:

  1. Firman yang menguatkan, menghibur, atau menegur.

  2. Tuhan mengajar, membuat kita mengenal pribadi dan cara kerja Tuhan lebih dalam.

  3. Pesan yang berisi perintah yang harus segera dikerjakan. Ini artinya Tuhan memberikan mandat yang harus kita lakukan.

 

  • Kita hanya bisa menyelesaikan tugas jika cara pelayanan kita berubah, harus seperti cara Tuhan melayani di muka bumi 2000 tahun yang lalu.

 

Dasar Firman “ Luk 13: 6-9

1. Tuhan mau beri kita anugerah yang besar

  • Pohon ara adalah jenis pohon pinggiran jalan: tidak perlu dirawat, bisa tumbuh dimana-mana.

  • Anggur adalah tanaman perkebunan, tidak bisa ditanam di sembarang tempat, perlu tanah yang subur, perlu sinar matahari yang cukup, perlu perawatan.

  • Akan tiba saatnya anak-anak Tuhan seperti pohon ara yang ditanam di tengah kebun anggur: menikmati semua fasilitas yang harusnya untuk anggur, walau sebenarnya kita tidak layak.

  • Hati Bapa: suka menyenangkan hati anak-anakNya, ingin mereka mencapai destiny mereka.


2. Jangan jadi batu sandungan bagi orang lain

  • Kebun anggur butuh sinar matahari yang cukup. Pohon ara daunnya rimbun, sehingga bisa menghalangi sinar matahari mengenai tanaman anggur.

  • Jika kita diberkati: jangan menjadi batu sandungan bagi orang lain.

  • Kerugian menanam pohon ara di tengah kebun anggur:

    • Unsur hara yang seharusnya adalah jatah tanaman anggur disedot oleh pohon ara.

    • Sinar matahari tidak bisa mengenai kebun anggur secara langsung.

    • Ada luasan tertentu dikorbankan, yang seharusnya jatah bagi beberapa tanaman anggur.

  • Semua berkat dan kehormatan yang Tuhan berikan kepada kita, jangan sampai merugikan kerajaanNya. Apapun yang Tuhan beri adalah anugerah.

  • Jika hari ini posisi kita ajaib: sebenarnya kita menggusur 1 orang yang lebih berkualitas dari kita, tapi Tuhan tetap berikan posisi itu bagi kita. Kita semua tidak layak, tapi dilayakkan.

  • Hanya orang sakit membutuhkan tabib. Orang ke gereja artinya menyatakan diri sebagai orang yang berobat dan bertobat, membutuhkan Yesus sebagai tabib segala tabib.

  • Tuhan berikan semua yang terbaik bagi kita. Yang Tuhan harapkan dari kita adalah berbuah, dan jangan menghalangi kebenaran Tuhan sampai kepada anak-anakNya yang lain.


Mandat yang harus kita dikerjakan, sehingga bisa hidup dan melayani seperti Yesus (Kis 10: 37-38)

1. Melakukan kebaikan

  • Hal yang bisa menghasilkan efek bola salju: berbuat kebaikan.

  • Satu orang menolong orang lain dengan tulus, itu ternyata menggerakkan orang-orang yang lain juga untuk ikut menolong.

  • Jika kita ingin melihat bangsa ini berubah: taburi dengan yang baik, terutama hari-hari ini. Gereja harus tetap doakan bangsa, tapi juga harus taburi kebaikan.

  • Setiap minggu sepulang gereja: cari peluang untuk melakukan kebaikan di jalan-jalan, di sekitar tempat tinggal, dll.

  • Mari berdoa minta Tuhan memberikan satu kesempatan untuk berbuat baik, maka kita akan melihat kemuliaan Tuhan.

 

2. Menjadi saluran kuasa Tuhan

  • MK diharap masuk ke RS sebulan sekali. Kunjungi, minta ijin mendoakan, hibur. Jika terus dikerjakan, tiba-tiba kuasa kesembuhan Tuhan akan mengalir.

  • Banyak orang bermimpi dipakai Tuhan, tapi minta diurapi Tuhan lebih dulu, baru mendoakan orang sakit.

  • Urapan sudah Tuhan berikan dalam hidup kita, bagian kita melakukan yang Tuhan mau: secara masal atau pribadi, maka akan terjadi.

  • Fungsikan diri kita bagi saluran Tuhan, bagian Tuhan adalah mengisi saluran itu.

  • Yesus keluar dari rumahNya, sehingga ada kesempatan bagi wanita yang pendarahan untuk merangkak dan mendekatiNya, menyentuh jubah Yesus, lalu disembuhkan.

  • Ujung jubah Tuhan ada di hidup kita, biarkan orang yang membutuhkan menjamahnya.

    • Saat Uzia mati, Yesaya mendapat pengelihatan: ujung jubah Tuhan memenuhi bait Tuhan.

    • Di Perjanjian Baru Paulus mengungkapkan rahasia: kita adalah bait Roh Kudus.

  • Menjelang Tuhan datang kedua kali, 10 orang akan memegang jubah orang Yahudi. Ini bukan orang Yahudi fisik saja, tapi juga Yahudi rohani, yaitu murid-murid Yesus (Za 8: 23)

 

You may also like

Leave a comment