Daud dan Goliat (Petrus Agung)
1Sam 17: 1-11, 22-51
-
1Sam 16: 13 – Dasar kemenangan Daud: Roh TUHAN berkuasa atas Daud.
-
Saat Roh Tuhan k.uasai kita, maka IA akan bangkitkan semua potensi dan skill di dalam kita.
Ada 4 fakta yang mendasari mengapa Tuhan bisa gunakan Daud:
1. Sebesar apapun yang kita hadapi, di dalamnya ada kerapuhan dan kelemahan
-
Di hadapan Tuhan tidak ada sesuatupun yang besar. Di balik besarnya lawan kita, selalu ada banyak kelemahan dan kerapuhan.
-
Buat orang tidak ber-iman: Goliat terlalu besar dan kuat untuk dihadapi.
-
Bagi orang beriman: Goliat adalah sasaran bidikan yang terlalu besar untuk meleset.
-
Setelah diselidiki para ahli, ternyata Goliat besar badannya karena penyakit acromegaly, yaitu tumor di bagian otak pituitary, yang menghasilkan hormon pertumbuhan yang berlebihan.
-
Tumor menyebabkan syaraf mata terjepit, dan menekan tengkorak. Artinya pengelihatan Goliat kabur, dan tengkorak bagian dahinya menipis, terutama bagian jidat.
-
Mata Goliat kabur (1Sam 17: 43a)
-
Goliat perlu pembawa perisai. Sebagai pembawa senjata. Dia inilah penuntun Goliat.
-
Goliat-Goliat yang kita hadapi tidak sempurna, hanya terlihat menakutkan. Di balik itu ada kelemahan yang mematikan, dan hanya Tuhan yang mengetahuinya.
-
Tak ada musuh sempurna, yang ada Tuhan yang sempurna yang menyertai kita!
2. Jangan hadapi lawan dengan cara dan senjata yang sama
-
Goliat menantang orang Israel karena dia tahu kekuatannya sendiri.
-
Jangan hadapi lawan dengan cara dan senjata yang sama dengan yang lawan gunakan.
-
Saat lawan menyerang dengan kejahatan, kalahkan dengan kasih!
3. Mengerjakan tanggung-jawab kita dengan segenap hati
-
Keahlian Daud terasah saat menggembalakan kambing domba orang tuanya.
-
Keterampilan/ skill yang tercipta dari tanggung-jawab yang dilkerjakan.
-
Kerjakan tanggung-jawab kita segenap hati, karena saat itu Tuhan sedang melatih kita.
-
Pembagian kemiliteran pasukan darat:
-
infanteri (pasukan jalan kaki dengan senjata ringan dan berat)
-
kaveleri (berkuda/ berkendaraan)
-
arteleri (pemanah dan pengumban)
-
-
Goliat termasuk infantri berat, sedangkan Daud adalah artileri.
-
Batu yang digunakan Daud untuk merobohkan Goliat: barium sulfat, sangat padat seperti logam, dan kecepatannya sekitar 122 km/jam.
-
Bersama Tuhan tidak ada lawan yang seimbang buat kita (Rm 8:31), (Luk 1: 37)
4. Marah dan sombong
-
Kesombongan dalam diri kita membuat mata rohani kita jadi kabur, tidak bisa lagi melihat kebenaran, tidak bisa berfikir jernih, maka semuanya rusak.
-
Kesombongan membuat kita menanggung sesuatu yang seharusnya tidak perlu kita tanggung