HUBUNGAN YANG SEHAT DENGAN TUHAN – Minggu, 24 April 2022
JKI Injil Kerajaan Smrg
Minggu, 24 April 2022
✍🏻 Ringkasan Kotbah:
HUBUNGAN YANG SEHAT DENGAN TUHAN
🤝🏻 Tuhan senantiasa rindu memiliki hubungan yang sehat dengan kita, mencakup jasmani & jiwani.
° Jasmani : Jesus is still in the business of healing. Oleh bilur-Nya kita disembuhkan.
° Jiwani : salah satu contoh adalah emosi. Emosi yang sehat membuat kita mengucap syukur & menyembah Tuhan.
✝ Dalam memberikan kesehatan jasmani & jiwani, Tuhan Yesus telah melakukan proses pengorbanan yang sempurna, bahkan dengan korban Diri-Nya yang sempurna, di atas kayu salib.
🎼 Salah satu ekspresi dari hidup sehat adalah menjadi penyembah Tuhan, memuji & membesarkan Dia.
🙇♀🙇♂ Kita menyembah Dia bukan karena tugas atau pelayanan, tetapi keluar dari hati yang mengucap syukur atas ekspresi kasih-Nya, karya salib-Nya yang sempurna bagi kita.
🤍 Alat musik yang paling luar biasa adalah hati kita.
🕊Salah satu bentuk dipenuhi Roh Kudus adalah memuji Tuhan => dalam bentuk mazmur, hymne, lagu² rohani yang menciptakan musik yang luar biasa di dalam hati kita.
(Efesus 5 : 18-19)
=> Seorang neurolog scientist menemukan : ‘saat memuji Tuhan, denyut jantung kita berdetak seirama dengan irama Surga.’
🙌🏻 Apa gunanya memuji Tuhan?
Tuhan memanggil kita menjadi penyembah benar, bukan hanya sekedar untuk menyenangkan hati-Nya, tetapi berguna untuk kepentingan kita sendiri.
Akibat bernyanyi/memuji Tuhan :
▫stress relieving, membuat kita bersukacita & kreatif.
▫switch focus kita dari problem oriented ke problem solver yaitu Kristus Yesus sendiri.
▫membuat ketakutan menjadi sirna, hati kita menjadi lembut, hubungan dengan Tuhan semakin dekat, suasana surga turun ke bumi.
👑 Tuhan Yesus & murid²-Nya juga menyanyi di malam perjamuan terakhir. (Matius 26 : 30)
=>*’Complete Jewish Bible’ mengatakan Matius 26 : 30 hymne di sini adalah _*’Hallel’ & juga ‘The Tree of Life’_ worship.
=> Hallel adalah Mazmur 113 – 118.
=> Mazmur 116 : 13 : ‘Aku akan mengangkat cawan keselamatan.’
=> Tuhan Yesus dalam Hallel, menyanyikan lagu sedih tentang Diri- Nya sendiri. Dia menyanyikan lagu yang menubuatkan tentang penyaliban-Nya sendiri tidak dengan nada sedih, karena Dia melihat ada sukacita di depan, yaitu kita akan diselamatkan (Ibrani 11 : 2).
❓Apa yang sebenarnya Tuhan Yesus lakukan?
1. di malam Perjamuan terakhir:
Dia sedang menanggung beban emosional kita, beban jiwa kita. Dia sedang menyembuhkan & membuat sehat ‘jiwa’ kita.
2. dan esoknya di atas kayu salib: Dia menyembuhkan ‘fisik’ kita.
Dan tentunya ‘roh’ yang baru juga diberikan-Nya untuk kita.
✝ Karya sempurna kayu salib Yesus memberikan complete healing bagi kita.
💎 KPK :
Apa yang kamu syukuri saat menyembah Tuhan?
Apa saja yang menghalangimu untuk menjadi penyembah benar?
Apakah kamu memiliki hubungan yang sehat dengan Tuhan? Ceritakan!
Secara pribadi Firman Tuhan hari ini berbicara apa tentang dirimu?
Ketaatan apa yang akan kamu lakukan agar memenuhi panggilan Tuhan menjadi penyembah benar?
🤔 Perenungan :
Relationship/hubungan yang sehat dengan Tuhan, otomatis membuat kita menjadi penyembah Tuhan.
Kita dijadikan untuk menjadi seorang penyembah, yang menyembah Tuhan dalam roh & kebenaran. Worship membawa kita masuk ke dalam suasana surgawi, hati kita membuat frekuensi yang sama dengan suasana surga. Di Surga tidak ada kotbah, yang ada hanyalah penyembahan 24 jam dalam sehari.
Miliki hubungan yang dekat dengan Tuhan. Kekristenan bukanlah religion, rules & regulations, melainkan sebuah relationship => hubungan yang dalam antara anak & Bapa. Keintiman artinya apa yang Bapa miliki menjadi milik kita juga.
Tuhan Yesus memberkati
Ps. Kong Leories
