Menyongsong Yobel Besar 1 (Petrus Agung)
Kelimpahan
-
Kelimpahan artinya kebebasan untuk melakukan yang Tuhan mau. Contoh: membantu bencana Nepal, pasar murah, memberkati hamba-hamba Tuhan pedesaan, dll
-
Tidak ada yang salah jika seorang ayah yang baik memberkati, membelikan baju yang bagus, memberi modal bagi anak-anaknya, dll.
-
Jika orang tua duniawi seperti itu, apalagi Bapa kita di surga! AnakNya saja Dia berikan, apalagi hal yang lain
Yobel Besar
-
Akan ada 2 sisi ekstrim dalam menyambut Yobel besar:
-
Seperti Anak sulung: tidak tahu hak-nya, sudah bekerja bagi Tuhan, merasa tidak pernah melanggar, merasa hidup dalam kesucian, tapi tidak pernah mendapat apa-apa.
-
Seperti si bungsu: sangat tahu haknya, merima banyak, tapi tidak tahu cara mengelola yang Tuhan beri. Ujungnya semua yang diterima habis.
-
Kita harus menyongsong yobel besar sebagai orang yang tahu hak kita, tapi juga tahu cara mengelola setiap berkat yang Tuhan berikan
-
Paradigma yang salah: pemisahan antara sekuler dan spiritual, hamba Tuhan dan awam, rohaniawan dan jemaat, dst. Alkitab tidak membedakan antara yang sekuler dan yang rohani.
-
Segala sesuatu yang di jasmani, begitu bersentuhan dengan Firman, sudah bukan lagi hanya aktifitas jasmani, tapi meliputi aktifitas jasmani sekaligus rohani.
-
Akibatnya disiplin dan profesional hanya di dunia sekuler, tapi di dunia rohani sembarangan
-
Contoh: Nabi tidak hanya mendoakan janda yang berhutang banyak, tapi juga mengajari cara terima mujizat, menjual hasilnya, mengelola keuangannya sehingga utang lunas.
-
Saat kita bekerja, pekerjaan itu adalah penyembahan di depan Tuhan. Saat berbisnis, kita sedang membangun kerajaan Tuhan melalui bisnis kita.
-
Saat ada pembedakan antara sekuler dan rohani, maka kekayaan Alkitab tidak akan kita miliki.
-
Alkitab yang kita bawa adalah kunci pengetahuan. Ilmu politik, ilmu ekonomi, ilmu komunikasi, dll, semua ada di Alkitab.
-
Alkitab adalah pegangan dan sumber inspirasi terhebat dalam hidup kita, termasuk untuk menghadapi segala masalah sehari-hari
-
Ul 15: 1-4 “ Tuhan memaksa umatNya untuk merencanakan dan mengatur keuangan mereka selama beberapa tahun ke depan.
-
Kita akan masuk tahun Yobel, jika kita tidak bisa atur hidup kita, justru akan jadi masalah.
-
Pelajari seminar wadah yang besar di tahun 2014, sebagai persiapan masuk Yobel besar.
Review beberapa poin yang pernah dibagikan dalam seminar “Wadah yang Besar” tahun 2014
-
Luk 11: 52 “ Kunci pengetahuan adalah Alkitab, dan bukan teologia. Kunci pengetahuan didapat saat kita mempelajari dari Alkitab hingga mencapai taraf “ahli”
-
Kata “berkat” dalam bahasa Ibrani sama dengan kata “lutut” (barak “ H1288). Artinya berkat berkaitan dengan sikap hati dan kerendahan hati kita.
-
Kata “toko” (store) berasal dari kata Ibrani “chanut”, berasal dari akar kita “khen”, artinya anugerah Tuhan.
-
Yang salah adalah saat kita hanya tumpuk kekayaan bagi diri kita sendiri.
-
Saat kita gunakan berkat Tuhan untuk mengubah sekitar kita, maka Tuhan disenangkan.
-
Tuhan sangat ingin memberkati kita, sehingga kita bisa selalu ada di mana Tuhan bergerak.
-
Kata “bisnis profesional” dalam bahasa Ibrani “ohmein” : man of faith, orang yang ber-iman.
-
Iman tidak bolah digunakan sebagai alasan untuk bersikap tidak profesional. Kita harus bekerja dengan profesional sekaligus ber-iman.
-
Yang sering terjadi: beriman besar, profetis hebat, tapi tanpa profit/ keuntungan. Maka malah jadi batu sandungan bagi banyak orang.
Vav
-
Dalam 5 kitab pertama Taurat, 65% dari kalimat dimulai dengan kata “dan” (vav). Artinya 5 kitab ini tidak bisa dibaca terpisah, harus dibaca semua baru mengerti gambaran utuhnya.
-
Di kitab-kitab lain, jumlah yang menggunakan awalan kalimat “vav” hanya 45%. Artinya kitab-kitab ini bisa dibaca terpisah-pisah untuk mendapatkan pengertiannya.
-
Dalam kitab Rut penggunaan kata “vav” untuk mengawali kalimat mencapai 90%
-
Rut mengikuti janda yang kepahitan dan tidak punya apa-apa. Di akhir cerita Rut jadi istri konglomerat, dan nasibnya berubah luar biasa.
-
Rahasia perubahan Rut: Kita perlu Tuhan, tapi juga perlu sesama. Kita harus punya koneksi dengan Tuhan dan manusia.
-
Bagi orang Yahudi yang belum kenal Yesus, Pentakosta memperingati: turunnya Taurat dan sekaligus mempersiapkan panen/ tuaian besar
-
Kis 2: 1-13 “ Pencurahan Roh Kudus membuat kita bisa berhubungan dengan Tuhan dan manusia. Saat Roh Kudus dicurahkan, hubungan Tuhan dengan manusia jadi luar biasa.
-
Jemaat harus mengerti cara berkoneksi dengan Tuhan dan manusia.
-
Luk 6: 27-38 “ Setelah kita memberi, yang digunakan Tuhan untuk memberkati kita: orang lain.
-
Dengan berkomunikasi, kita sedang membangun jalan tol antara hidup kita dengan orang di sekitar kita. Saat kita tahu cara menggunakannya, uang akan mengalir dengan mudah.