Roh yang Menyala (Nany Susanty)
-
Hal-hal yang harus kita perhatikan supaya bisa mencapai garis akhir: Rm 12: 11-12
-
Kerajinan kita tidak boleh kendor! Kita harus berjaga-jaga dan tidak lengah, sehingga kedatangan Tuhan tidak seperti pencuri.
-
Supaya kerajinan kita tidak kendor, roh kita tetap menyala-nyala, dan kapasitas kita diperbesar: (Yoel 3: 9-10)
1. Tempalah mata bajakmu menjadi pedang
-
Mata bajak berbicara tentang keahlian dan talenta yang Tuhan beri pada kita: profesi, bakat, keahlian, apapun yang ada di tangan kita.
-
Mata bajak berasal dari besi tebal, keras dan pendek; harus ditempa jadi pedang yang tipis dan panjang. Fungsi dan bentuknya dirubah. Pedang berbicara tentang ketepatan/ ketajaman.
-
Rutinitas mengakibatkan kebosanan dan kejenuhan, akibatnya kerajinan kita kendor
-
Kita harus punya ketepatan dan ketajaman dalam segala hal.
-
Tokoh Alkitab yang mengalami transformasi fungsi talentanya: Yael (Hak 4: 17-21)
-
Yael artinya kijang yang berkulit halus. Kijang mampu berlari cepat, bisa naik gunung dengan kecepatan tinggi, tahu persis tempat berpijak yang tepat.
-
Wanita biasanya ngeri melakukan pembunuhan, tapi Yael berani mengambil resiko besar untuk mematok kepala Sisera.
-
Saat kita menghadapi berbagai persoalan, Tuhan akan membawa kita dari profesi ke profesi berikutnya, lalu talenta atau profesi itu bisa kita gunakan hingga menjadi seorang pahlawan.
-
Dalam profesi kita masing-masing: Tuhan akan berikan penambahan dan ketajaman, sehingga mata bajak menjadi pedang.
2. Tempa pisau- pisau pemangkasmu menjadi tombak
-
Pisau pangkas jangkauannya pendek, tapi tombak jangkauannya jauh, bahkan bisa dilempar.
-
Kapasitas kita harus digali dan dikembangkan, karena banyak kapasitas kita belum tergali.
-
Tokoh Alkitab yang memperluas jangkauannya: Debora (Hak 4: 4-5)
-
Debora artinya lebah. Lebah menghasilkan madu yang memberi kemanisan dan kekuatan. Tapi jika diganggu akan menyengat.
-
Tuhan mau supaya kita punya kapasitas yang lebih lagi dan menjadi berkat
-
Hak 4: 3 “ Secara pribadi kita tidak boleh puas dengan kondisi kita sekarang, tapi harus kembangkan dan perluas lebih lagi.
-
Hak 4: 6 “ Debora sudah dapat strategi dari Tuhan, dia tidak sembarangan mengatur strategi.
-
Tuhan mau supaya sebelum melakukan apapun, kita harus naik ke gunung Tabor, artinya mencari kemuliaan Tuhan. Maka Tuhan memberikan strateginya (Hak 5: 4)
-
Perluas daerah, talenta dan pelayanan kita, jangan terpatok pada yang ada saat ini.
-
Tekuni apa yang ada di tangan kita, jangan berpindah-pindah pekerjaan
3. Baiklah orang yang tidak berdaya berkata: ” Aku ini pahlawan!
-
Perkatakan yang positif: katakan bahwa bersama dengan Tuhan kita kuat!