admin

Umur Rohani (Petrus Agung)

  • Seringkali usia jasmani seseorang berbeda dengan umur rohaninya.

  • Tuhan ingin kita semua berkembang, bertumbuh, dan jadi matang dalam usia rohani kita

  • Pengelihatan p Agung: sebuah kompleks sekolah satu lantai, Tuhan berkata bahwa itu tempat pendidikan bagi orang-orang yang kelak menguasai dunia dan memerintah bersama Tuhan.

 

Beberapa ruang yang dilihat p Agung dalam pengelihatan:

1. Ruang bahasa

  • Setiap murid masing-masing bicara secara pribadi dengan gurunya

  • Bahasa yang diajarkan bukan bahasa manusia umumnya (Yoh 8: 43)

  • Yang bisa duduk memerintah bersama Tuhan adalah orang yang satu bahasa dengan Tuhan.


2. Ruang berhitung (Luk 14: 28-32)

  • Tuhan penuh dengan hitungan:

    • Sabat di hari ke-7

    • Yesus berpuasa 40 hari 40 malam di padang gurun

    • Ada kitab Bilangan

  • Banyak anak Tuhan tidak mengerti hitungan Tuhan. Semakin besar kepercayaan Tuhan, kelas berhitung semakin penting dan tidak bisa dilewatkan, karena segala hal ada perhitungannya.


3. Ruang perang

  • Pesertanya dididik Tuhan untuk melihat peta kehidupan dan berperang atasnya.

  • Kehidupan adalah sebuah pertempuran: di bisnis, dalam keluarga, dengan kolega-kolega, dll.

  • Kita harus belajar mengetahui posisi kita, mengenali kekuatan kita, di mana kawan, di mana lawan, dll.

  • Seorang Jenderal yang mengunjungi P Agung berkata bahwa pelayanan yang dibuat JKI disebut: binter (pembinaan teritorial) di dalam kemiliteran.

  • Di ruang perang juga ada simulator untuk memprediksi apa langkah iblis jika suatu hal kita lakukan. Strategi iblis bisa dipelajari dan dibaca.


4. Ruang protokuler

  • Peserta didik diajari protokuler kerajaan Tuhan: sikap, kendaraan perang, dll.

 

5. Ruang seni dan selera Tuhan

  • Pelajar di kelas ini didandani/ dirias Tuhan (Mat 6: 29-30a)

  • Kita tidak boleh memilih sendiri, tapi didandani sesuai selera Tuhan

  • Orang yang didandani Tuhan dampaknya akan terlihat oleh dunia.

 

Ada 2 ruang paling penting yang harus dipelajari semua anak Tuhan:

6. Ruang pikiran Tuhan

  • Semua anak Tuhan harus belajar mengerti jalan pikiran Tuhan, karena cara pikir manusia beda dengan cara pikir Tuhan (1Kor 2: 16)

  • Saat memerintah bersama Tuhan, kita jadi co-worker Tuhan, maka cara pikir kita juga harus sama dengan cara pikir Tuhan, sehingga serasi dengan Tuhan.


7. Ruang perasaan Tuhan (Fil 2:5)

  • Saat kita mengerti perasaan Tuhan dan bisa melekat kepada hati Tuhan, apapun yang terjadi di sekitar kita tidak akan menggoyahkan kita.

  • Ujungnya Tuhan akan kunci hati kita kepada hati Tuhan, sehingga tidak bisa lepas dari hati Tuhan.

 

Bahasa Tuhan

  • Berapa umur rohani kita, tergantung seberapa kita belajar dan mau diajar oleh Tuhan.

  • Pelajaran dasar terpenting yang membuat kita bisa belajar dan diajar oleh Tuhan: bahasa (Yoh 3: 31)

  • Kita perlu belajar bahasa, karena cara kita berbicara menunjukkan usia rohani kita.

  • Saat kita hidup dengan cara dunia, maka bahasa kita bahasa dunia yang tidak sinkron dengan bahasa Tuhan (Yoh 8: 43).

  • Gangguan dan distorsi bahasa membuat kita tidak mengerti apa yang Tuhan mau.

  • Kita harus bertumbuh dengan Tuhan, diantaranya dalam hal bahasa. Jika tidak maka akan terjadi salah paham:

    • bahasa iman dianggap sebagai tekanan.

    • bahasa cinta dianggap kemanjaan yang diijinkan.

  • Anak-anak rohani tidak mengerti bahasa doa, tidak mengerti bahasa datang ke Tuhan, tidak mengerti bahasa mencurahkan hati kepada Tuhan.

  • Tuhan ingin kita dewasa dalam Dia, dan bisa menangkap hatiNya, sehingga saat Tuhan berikan tanggung-jawab yang besar, kita bisa ber-reaksi dengan benar. Semakin dewasa, semakin banyak kepercayaan Tuhan! (Gal 4: 1)

  • Saat masih kanak-kanak cara bicara, berfikir, dan alasan-alasan kita kekanak-kanakan (1Kor 13: 11)

  • Bahasa iman Tuhan: (2Kor 4:13)

  • Orang yang mengerti bahasa iman akan berkata-kata karena memiliki Roh iman, saat diucapkan maka hasilnya akan luar biasa.

Atmosfir Mujizat (Petrus Agung)

  • Luk 5: 17-25

    • Ayat 17 “ Kuasa kesembuhan yang sangat kuat saat itu ada pada Yesus, tapi orang-orang tidak mulai mengalami kesembuhan.

    • Kesembuhan baru terjadi saat ada seorang yang sakit digotong teman-temannya, mereka naik ke atap, membongkar atap, lalu menurunkan si sakit tepat di depan Yesus.

  • Bagian Tuhan menyediakan kuasa untuk menyatakan mujizat kesembuhan.

  • Supaya terjadi kesembuhan diperlukan respon kita.

 

  • Saat Roh Kudus memanifestasikan diriNya, kita akan bisa merasakan secara fisik. Tujuannya bukan sekedar memberi sensasi rasa tertentu, tapi Tuhan ingin kuasai hidup kita.

  • Saat kita menyerah kepada Tuhan, maka Roh Tuhan akan bekerja dalam hidup kita.

 

  • Di dasar hatinya manusia sadar bahwa ada sesuatu yang lain yang jauh lebih besar dari dirinya. Maka saat melihat sesuatu yang lebih besar, manusia cenderung akan menyembah.

  • Agama adalah upaya manusia untuk menjangkau kekuatan yang lebih besar (supreme power). Tapi tanpa Tuhan menyatakan diriNya, manusia akan selalu salah arah, tersesat dan hilang.

  • Tuhan memperkenalkan diriNya dan turun ke dunia sebagai Yesus, tinggalkan semua kemuliaanNya di Surga, lalu mati dan bangkit bagi kita. Sejak itu kita setiap saat bisa datang ke Tuhan dan memanggil Dia: Tuan dan Juru Selamat.

 

  • Yesus bukan hanya melihat iman orang yang sakit, tapi juga iman rekan-rekannya. Artinya ada iman pribadi (individual faith) dan ada iman bersama-sama (corporate faith).

  • Maka saat ada anggota keluarga atau rekan kita yang mengalami masalah, kita bisa hadapkan itu kepada Tuhan bersama-sama (Mat 18: 19).

 

  • Kis 4: 27-31 “ Salah satu doa para rasul adalah agar Tuhan mengulurkan tanganNya, karena itu akan membawa perubahan radikal dalam hidup kita.

 

  • Mrk 16: 17-18 “ Tanda-tanda mujizat menyertai orang percaya, tujuannya mengarahkan orang-orang kepada Yesus. Karena Yesus hidup, dan merupakan jalan, keselamatan, dan kehidupan kita.

Yom Kippur 5774 (Petrus Agung)

Penetapan Tuhan

  • Tuhanlah yang memutuskan destiny dan masa depan kita, dan bukan orang lain (Yak 4: 12)

  • di Perjanjian Lama apapun yang terjadi memang ditetapkan Tuhan untuk terjadi dan tidak bisa diubah lagi (Pkh 6: 10, MSG).

  • Di Perjanjian baru Tuhan membuka peluang bagi kita untuk meminta (Mat 7:7, Luk 11: 9), maka di perayaan Yom Kipur ini kita menaikkan kerinduan hati kita kepada Tuhan.

  • Segala hal ditentukan oleh penetapan Tuhan. (Pkh 9: 11)

  • Saat Eropa mengalami krisis ekonomi, Jerman tetap kokoh karena orang-orang kunci Jerman ternyata percaya kepada penetapan Tuhan:

    • Sejak 1999 presiden Jerman menetapkan bahwa di setiap acara kenegaraan, disamping lagu kebangsaan, juga diperdengarkan lagu: “Yesus tetap menjadi sukacitaku”

    • Presiden Jerman saat ini adalah seorang pendeta. Dia aktif dalam gerakan doa rantai tahun 1989 di Jerman Timur, yang ujungnya tembok Berlin runtuh.

    • Kanselir Jerman sekarang dari partai Kristen. Dia berkata bahwa yang membuat Jerman berbeda dan bertahan adalah kehidupan ke-Kristenan mereka.

 

Peta penetapan Tuhan

  • Saat kita lahir baru, Tuhan punya rencana sempurna bagi kita: lurus dan cepat, dan ujungnya kemuliaan yang luar biasa.

  • Tapi di samping Tuhan punya rencana, kita punya kehendak bebas/ freewill.

  • adang ada orang membuat keputusan salah, sehingga kita menyimpang dari destiny Tuhan.

  • Kita harus meminta penetapan ulang dari Tuhan, menundukkan kehendak bebas kita kepada Tuhan, maka Tuhan akan bawa kita kembali kepada jalur Tuhan dan mencapai destiny kita.

  • Tuhan berikan kepada orang yang dikenan Tuhan: hikmat, pengetahuan, dan kesukaan. Yang Tuhan berikan di awal ternyata bukan harta.(Pkh 2: 26)

  • Mereka yang keluar dari jalur Tuhan tidak mendapatkan ketiga hal tersebut:

    • Pengertian kata hikmat: ketrampilan/ skill dalam berperang, ketrampilan dalam administrasi, ketrampilan dalam etika.

    • Pengertian kata pengetahuan: discerment/ membedakan orang satu dengan yang lain, apakah jujur, bisa diajak kerjasama, rajin, dll.

    • Kata sukacita berasal dari kata Ibrani śimchaÌ‚hשׂמחה, artinya sukacita karena kita sukses.

  • Sukacita datang lebih dulu, baru berkat Tuhan menyusul. Semua yang di mental dan roh kita menarik hal yang sejenis:

    • Jika yang di dalam kita depresi, yang mendekat pada kita adalah orang-orang depresi.

    • Jika kita pengomel, kita akan bertemu pengomel-pengomel lain.

  • Jika di dalam kita ada sukacita, dan kita belajar mengucap syukur, maka kekuatan Tuhan akan turun dengan luar biasa!

  • Kita akan berhasil karena Tuhan menetapkan kita untuk berhasil !

  • Saat kita memiliki hikmat, pengetahuan dan sukacita, barulah berkat Tuhan mengalir dalam hidup kita.

  • Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah! (Fil 4:4)

 

Relentless (John Bevere)

  • Sebab kepada kamu dikaruniakan bukan saja untuk percaya kepada Kristus, melainkan juga untuk menderita untuk Dia (Fil 1: 29)

  • Sikap-sikap dan pemikiran umum saat berhadapan dengan penderitaan:

    • Aku tidak percaya hal ini terjadi padaku !

    • Mengapa saya ?

    • Mengapa saya harus lalui semua ini?

    • Aku benci ini !

    • Tidak seorang pun mengerti apa yang sedang saya alami.

    • Mengapa aku tidak memiliki hidup yang normal?

    • Tuhan tolong jauhkan ini ?

    • Mengapa repot? Menyerah akan jauh lebih mudah.

  • Jadi, karena Kristus telah menderita penderitaan badani, kamupun harus juga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian, –karena barangsiapa telah menderita penderitaan badani, ia telah berhenti berbuat dosa (1Ptr 4: 1)

  • Banyak orang Kristen tidak bersenjata, tidak siap saat menghadapi kemalangan, kesulitan, dan terkejut/ shock, cenderung ber-reaksi dan bukannya ber-aksi menanggapi.

 

Hal yang harus kita ketahui untuk mempersenjatai diri kita:

1. Kemalangan atau kesulitam pasti terjadi dan tidak bisa dihindari (Yoh 16: 33, Kis 14: 22)

  • Yesus berkata bahwa kita akan mengalami kesulitan, bukan mungkin mengalami kesulitan

  • Tribulasi artinya: kesulitan dan tekanan.


2. Kita harus tahu bahwa kita memiliki kuasa untuk mengatasi apapun yang sedang kita hadapi

  • 1Kor 10: 13 “ Ini janji Tuhan saat kita dicobai. Artinya apapun yang kita hadapi sekarang, kita mempunyai kuasa untuk melaluinya dengan berhasil.

  • Allah bukan pembuat atau mengadakan kesulitan yang kita hadapi (Yak 1: 13).

  • Allah mengijinkan kita dicobai iblis supaya kita punya kesempatan untuk mengalahkan iblis, dengan menggunakan kuasa yang sudah Tuhan letakkan di dalam kita.

  • Pertempuran melawan iblis adalah tidak adil, karena kita sudah memiliki kuasa dari Tuhan untuk mengalahkan iblis (Luk 10: 19)

  • Kuasa Yesus tidak terbatas di dalam dan bagi kita yang percaya ! (Ef 1:19)


3. Kita harus tahu bahwa: kita tidak perlu kalah

  • Di 2Kor 1:8-9 Paulus mengalami kesulitan terbesar di asia, tapi di 2Kor 2:14 mengalami kemenangan

  • Jika kita ikuti pimpinan Roh Kudus, maka Roh Kudus akan memimpin kita kepada kemenangan.


4. Kita harus merangkul sebuah sikap yang positif terhadap kesengsaraan

  • Sukacita / joy adalah kekuatan kita (Neh 8: 10)

  • Ujian iman memberi kesempatan bagi ketahanan/ endurance kita untuk bertumbuh (Yak 1:2-3)

  • Melakukan latihan ketahanan (endurance training) akan meningkatkan kapasitas kita untuk menangangani tantangan-tantangan yang lebih berat di masa depan.

  • Tujuan kemalangan yang Allah ijinkan kita alami: menciptakan kapasitas dan potensi kita !

  • Allah mengijinkan kesulitan hari ini, sebagai simulasi dari level tekanan yang kelak akan kita hadapi. Karena itu ujian selalu terasa lebih berat dari kemampuan dan tanggung-jawab kita.

  • Allah menggunakan tantangan-tantangan kita saat ini untuk memperkuat kita bagi penaklukan yang lebih besar di masa depan.

  • Allah tidak pernah ijinkan kita hadapi apapun yang tidak mungkin kita taklukkan! (1Kor 10: 13)

  • Kita memiliki posisi, dan posisi kita berdampak kepada orang-orang bagi kerajaan Allah.

  • Tuhan ingin mempromosikan kita di posisi yang lebih berpengaruh dan berdampak, artinya menanggung beban yang lebih berat.

  • Kekuatan kita tidak bertambah jika kita menolak pelatihan daya tahan (endurance training) yang dari Tuhan.

  • Daud harus menghadapi beruang dan singa, barulah dia mampu menghadapi Goliat.

  • Saat kita mau menjalani latihan ketahanan kita, ketahanan kita berkembang, kapasitas kita akan terbangun seluruhnya, kita menjadi sempurna dan lengkap, dan tidak memerlukan apapun lagi. (Yak 1: 4)

  • Definisi dari relentles : perilaku atau sikap yang pasti, gigih, pantang mundur, tidak lembek.

  • Sikap hati yang seharusnya kita ambil dan perkatakan saat menghadapi aniaya dan kesulitan:

    • Ini sebuah kesempatan istimewa (privilege) !

    • Betapa menggairahkan !

    • Ini bukan penghalang, melainkan sebuah kesempatan !

    • Aku akan lalui semua ini dan menjadi lebih kuat saat bisa melewatinya.

    • Level kapasitas dan daya tahanku berkembang!

    • Aku sedang dalam perjalanan ke tingkat kuasa dan otoritas yang lebih besar!

    • Aku menjadi jauh lebih efektif !

    • Sungguh suatu kehormatan !

  • Bersiaplah untuk dipersenjatai !

 

 

  • Kita hanya bisa menjadi pemercaya yang pantang menyerah jika kita adalah anak Allah.

  • Satu-satunya jalan untuk jadi anak Allah adalah memberi otoritas dan kepemilikan seluruh kehidupan kita sepenuhnya kepada Tuhan.

Relentless-Sumber Kuasa dan Bagaimana Yesus Hidup (John Bevere)

  • Ef 3: 9-10 – Tugas Paulus adalah menyingkapkan apa yang Tuhan rencanakan.

  • Rencana Tuhan untuk hidup kita adalah luar biasa dan bukan hidup biasa-biasa saja.

  • Allah melahirkan kerinduan di dalam hati kita untuk hidup luar biasa.

  • Manusia menyukai film-film superhero karena Allah menempatkan kerinduan di dalam manusia untuk jadi luar biasa.

  • Rancangan awal Allah adalah menciptakan kita segambar dan secitra dengan Allah (Kej 1: 27), dan Allah bukan pribadi yang biasa-biasa saja, tapi ekstraordinary.

  • Tuhan ciptakan kita untuk hidup secara luar biasa, dan juga memberdayakan kita untuk meraih hidup yang luar biasa itu.

  • Kita bisa meraih hidup yang luar biasa itu dengan anugerah (grace) Tuhan.

  • Tuhan definisikan kasih karuniaNya sebagai empowerment/ pemberdayaan(2Kor 12: 9, 2Ptr 1: 2-3). itulah fungsi utama kasih karunia Allah.

  • Kasih karunia Tuhanlah yang kita perlukan untuk memperoleh kuasa, karena kuasa Tuhan bergerak sempurna di dalam kelemahan kita.

  • Definisi umum kasih-karunia (grace): , keuntungan (benefit), kemurahan (favour), hadiah (gift), keramahan (gracious), kemerdekaan (liberality), penerimaan (acceptable)

  • Pengertian khusus kasih-karunia: pengaruh Ilahi di dalam hati dan itu memantul ke hidup kita (divine influence upon the heart, and its reflection in the life).

    • Pemberdayaan kasih karunia (empowerment grace): tindakan kita yang mencerminkan perubahan hati kita.

    • Kis 11: 23 “ Barnabas melihat kasih karunia yang ada pada jemaat Anthiokia, melalui tindakan jemaat yang mencerminkan hatinya.

  • Pengertian lain kasih-karunia: hadirat Allah yang memampukan dalam kehidupan seseorang (Gods empowering present)

  • Definisi ps Bevere tentang kasih-karunia (grace): Kasih-karunia adalah pemberdayaan Allah yang memberikan kita kemampuan untuk hidup melampaui kemampuan natural kita.

  • Tuhan memperkenalkan kasih karuniaNya di dalam perjanjian baru di Yoh 1: 16, sebagai pemberdayaan/ empowerment yang memberi kita kepenuhan Yesus

  • Frase grace for grace secara menggambarkan limpahan (overflow) dan kesempurnaan dari apa yang dilakukan kasih-karunia bagi kita, yaitu kelimpahan Yesus.

  • Kasih-karunia memberikan kita kepenuhan kodrat, kualitas-kualitas mendasar, dan karakter Yesus (2Ptr 1: 3)

  • Kita sama seperti Yesus di dunia ini, bukan hanya kelak di Surga (1Yoh 4: 17).

  • Semua orang yang di dalam Tuhan harus hidup seperti Kristus hidup, yaitu dengan kasih-karunia.

  • Yesus hidup dalam kemurnian dan kekuduskan. Kitalah yang harus menyucikan hidup kita (2Kor 7: 1). Kita bisa melakukan ini karena kasih-karunia.

  • Kasih-karunia memberdayakan kita untuk bergerak melampaui kemampuan kita, sehingga pelayanan kita berkenan kepada Allah (Ibr 12: 28)

  • Menyia-nyiakan kasih-karunia Allah (2Kor 6:1) artinya tidak menggunakan kasih-karunia sesuai fungsi utamanya: pemberdayaan dari Allah.

  • Yesus hidup dalam hikmat, pemahaman, pengertian/ wawasan, kepandaian, dan kreativitas yang luar biasa. (Luk 2:40)

  • Yesus sendiri membutuhkan kasih-karunia. Maka artinya kasih-karunia bukan sekedar pengampunan dosa, keselamatan dan tiket untuk ke Surga. Karena Yesus tidak pernah berdosa dan tidak membutuhkan tiket untuk ke Surga.

  • Yesus harus lepaskan semua atributNya dan hidup di dunia sebagai anak manusia, maka Yesus membutuhkan kasih-karunia untuk menjalani kehidupanNya di dunia.

  • Yesus mampu lakukan semua pekerjaanNya di dunia karena memiliki kasih-karunia.

  • Esensi dari kasih-karunia yang Allah berikan adalah untuk merubah masyarakat sekitar kita, dan kemampuan untuk memerintah dalam hidup (Rom 5: 17)

  • Yesus mengutus kita (Yoh 20: 21) dan memperlengkapi kita (Yoh 14: 21) untuk melakukan pekerjaan seperti Yesus, bahkan lebih besar.

  • Memerintah dalam kehidupan oleh kasih-karunia Allah artinya kita bangkit di atas normal dan menjadi orang yang memberi pengaruh.

  • Kasih-karunia memampukan kita untuk jadi berbeda (distinguish) (Dan 6: 3)

  • Yesus berkata bahwa kita adalah terang dunia (Mat 5: 14). Yang dilakukan terang adalah bersinar (Yes 60: 1), maka kegelapan akan hilang.

  • Terang Tuhan itu bangkit (risen) dan bukannya turun (descendent). Maka kita memiliki harta karun dari Tuhan di dalam diri kita, bukan diturunkan dari atas.

  • Menjadi terang yang bersinar artinya kita bekerja dengan baik, dan hasilnya dilihat oleh banyak orang, kemudian mereka yang melihat pekerjaan kita memuliakan Tuhan (Mat 5: 16).

  • Kita tidak dapatkan pemberdayaan Tuhan karena kita tidak meminta. Kita tidak meminta karena kita tidak percaya. Kita tidak percaya karena tidak ada yang mengajarkan pada kita bahwa kasih-karunia adalah pemberdayaan Allah.

  • Kita ada sebagaimana kita ada karena kasih karunia Allah; bukan karena pendidikan, keturunan, negara, atau hal lain (1Kor 15: 10a)

 

Ayin Daleth 5774 (Petrus Agung)

Hal yang akan kita dapat di ayin daleth:

1. Kita akan mendapat kepastian dari Tuhan (Kej 18: 1-2)

  • Kata pintu di ayat 1 adalah daleth; kata mata di ayat 2 adalah ayin.

  • Di ayin daleth ini Tuhan akan berikan kepastian, penggenapan semua janjiNya sudah dekat.

  • Saat Abraham menjamu Tuhan, keluarlah kepastian waktu bagi penggenapan janji Tuhan.

  • Tahun ini Tuhan beri kita kesempatan dengan berbagai cara, supaya kita bisa menjamu Tuhan.

  • Jika mata kita tidak terus memandang persoalan dan kebutuhan kita sendiri, tapi bisa angkat mata kita, melihat Tuhan kunjungi hidup kita, maka kita bisa lari cepat dalam kairos Tuhan.

  • Mzm 123: 1-2 “ Jaman dulu majikan memerintah hambanya dengan menggunakan kode. Hamba memperhatikan kode dari tuannya, lalu mereka laksanakan.

  • Kita menjamu Tuhan artinya mengerjakan apa yang Tuhan suka, tanpa Tuhan berteriak dan membuat pengumuman.

  • Tahun ini Tuhan sedang mencari orang yang punya hati sensitif dengan yang Tuhan suka, yang segera bergerak saat Tuhan beri kode.

  • Setiap ada kesempatan untuk menjamu Tuhan, itu bukan beban tapi anugerah.


2. Kita akan memasuki tanah perjanjian di masa tuaian (Yos 3: 14-16)

  • Peristiwa ini adalah gerbang bagi bangsa Israel untuk masuk tanah Kanaan.

  • Saat orang Israel siap menyeberangi Yordan, sungai itu sedang meluap, artinya tidak dapat diseberangi. Tapi justru sungai yang meluap itu menandakan Kanaan sedang masa menuai.

  • Menuai/ harvest kata aslinya qaÌ‚tsiÌ‚yr. Kasir adalah pemegang uang.

  • Saat kita masuk tanah perjanjian adalah masa tuaian, dan kasirNya sedang menunggu kita.

  • Saat melakukan tindakan profetis melangkah memasuki gerbang: lakukan dengan iman!


3. Hubungan kita dengan Yesus melahirkan multiplikasi(Yoh 10: 9)

  • Hubungan kita dengan Tuhan spesial, dan melahirkan multiplikasi.

  • Paulus menjelaskan hubungan Yesus dengan jemaatNya seperti suami-istri yang bisa melahirkan banyak keturunan (Ef 5: 32).

  • Yesus juga gambarkan bahwa benih yang baik adalah anak-anak kerajaan. Benih berbicara tentang bidang pertanian, dan pertanian adalah multiplikasi.

  • Pintu Yesus adalah pintu yang tak terhingga (infinite). Maka apapun dan berapapun yang kita miliki, ketika masuk ke Yesus, jadi tak terhingga.

  • Tuhan memberi jauh lebih banyak dari apa yang bisa kita pikirkan dan doakan (Ef 3: 20).

  • Jika kita datang ke Tuhan sebagai nol, maka itu seperti lubang hitam (black hole), yang membuat apapun diberikan kepadanya menjadi nol (Mat 25: 29).

  • Jika kita tidak mempunyai, apa yang kita anggap kita punyai akan diambil dari kita. Tapi saat kita bawa diri kita apa adanya masuk ke gerbang Yesus, maka kita akan jadi tak terhingga.

 

Masuki tahun ayin daleth dengan fokus kepada Yesus !

Honors Reward (John Bevere)

2Yoh 1: 8

  • Allah memperkenalkan diri kepada Abraham bahwa dia adalah pemberi upah (Kej 15:1).

  • Tuhan berkata: upah yang penuh, maka ada upah sebagian dan tanpa upah sama sekali.

  • Tuhan ingin kita mendapat upah yang penuh.

  • Orang benar akan menerima upah di bumi (Ams 11: 31a)

  • Dalam pelayanan Yesus ada orang-orang yang menerima upah penuh, ada yang menerima upah sebagian, ada yang tidak menerima sama sekali.

 

  • Mrk 6:5 “ tidak dikatakan bahwa Yesus tidak mau melakukan mujizat, tapi dikatakan Yesus tidak bisa. Artinya Yesus ditahan sehingga tidak bisa melakukan mujizat.

  • Kita harus tahu apa yang menahan Yesus, sehingga kita bisa tahu apa yang menahan kita.

  • Mrk 6:3-4 “ Yesus menyatakan dirinya sebagai Mesias, tapi sosok Yesus tidak sesuai dengan harapan masyarakat Yahudi tentang Mesias. Maka orang Nazaret tidak menghormati Yesus.

  • Seringkali Tuhan kirimkan apa yang kita perlukan dalam bungkus yang tidak kita inginkan!

  • Kata hormat = menghargai, bernilai seperti emas; meng-apresiasi dan memberi respek.

  • Kata tidak menghormati artinya diperlakukan secara lazim, biasa, tanpa rasa hormat.

  • Kata hormat dalam bahasa Yunani terungkap dalam tindakan, perkataan, dan dalam pikiran.

  • Rasa hormat berasal dari hati, dari sikap takut akan Tuhan (Yes 29:13). Karena orang Nazaret tidak menghormati Yesus, maka pekerjaan Yesus di tempat itu terbatas.

  • Orang Nazaret hanya mendapat upah sedikit karena tidak memiliki rasa hormat!

  • Luk 5: 17-26 “ Para ahli itu tidak mendapat upah karena tidak menghormati Yesus di dalam pikiran mereka.

 

  • Orang yang memberi penghormatan tinggi kepada Yesus mendapat upah penuh dari surga.

  • Orang yang menahan rasa hormatnya kepada Yesus hanya mendapat upah sebagian.

  • Orang yang tidak menghormati Yesus tidak mendapat apapun dari Surga

 

  • Luk 13: 35b “ Kita tidak bisa melihat Yesus jika kita tidak menghormati orang yang dikirim Tuhan kepada kita.

  • Yoh 13: 20 – Sesungguhnya barangsiapa menerima orang yang Kuutus, ia menerima Aku, dan barangsiapa menerima Aku, ia menerima Dia yang mengutus Aku.

  • Menerima berasal dari akar kata yang sama dengan menghormati.

  • Saat kita menghormati orang yang di utus Yesus, kita menghormati Yesus. Saat kita menghormati Yesus, maka kita menghormati Bapa yang mengutus Yesus.

  • Tuhan menghormati orang yang menghormatiNya, dan merendahkan orang yang merendahkan/ menyangkali Tuhan (1 Sam 2: 30b)

 

3 level orang yang berhubungan dengan kita:

  1. Pemimpin / leaders: orang yang punya wewenang atas kita

  2. Sejawat / peers: orang yang sama tingkat otoritasnya

  3. Orang-orang yang dipercayakan Tuhan untuk kita asuh/ di bawah otoritas kita.

 

  • Menghormati tiap-tiap level otoritas ini, mendatangkan upah penuh dari surga (Mat 25: 40b)

  • Semua otoritas berasal dari Allah (from God), tapi tidak semuanya saleh (godly).

  • Otoritas dari Allah, tapi manusiawinya-kebiasaannya-tingkah lakunya belum tentu dari Allah

 

1. Pemimpin / leaders: orang yang punya wewenang atas kita Mat 10: 41a

Ada 4 area otoritas dalam hidup kita:

  1. Otoritas pemerintahan (civil authority) “ Rm 13: 3-4, 6-7

    • Meliputi: Presiden, perdana menteri, parlemen, hingga polisi jalan raya

    • Kita harus menghormati otoritas sipil. Alkitab tidak berkata untuk menghormati hanya aparat yang baik saja, tapi semuanya, termasuk yang jahat, tidak jujur dan korupsi.

    • Fear God. Honor the king (1Ptr 2:7, KJV). Raja ini adalah Herodes Agripa 1 yang membunuh orang-orang Kristen untuk memenangkan hati orang Yahudi secara politik, tapi rasul Petrus perintahkan jemaat untuk menghormati dan mentaatinya.

    • Kita tidak bisa menghormati Allah yang tidak bisa kita lihat jika kita tidak menghormati otoritas yang bisa kita lihat.

    • Kita harus mampu melihat melampaui kelakuan pribadi masing-masing aparat, dan menghormati posisi yang mereka miliki !

    • Gereja itu menghormati otoritas Tuhan pada para aparat kota, Tuhan membuka kota bagi gereja itu!

 

  1. Otoritas keluarga (family authority) “ Ef 6: 2-3, Ul 27: 16

    • Dalam Ef 6:2 ada perintah: Hormati ayah dan ibu.

    • Dalam Ef 6:3 ada upah jika kita mentaati perintah itu: berbahagia dan panjang umur.

    • Karena janji Tuhan ini, kita bisa mengusir kanker dan penyakit mematikan lain.

    • Orang tua harus mengontrol film-film yang ditonton anak-anak, terutama jika tokoh film berbicara secara tidak hormat kepada orang tuanya.

    • Tuhan memberikan 10 perintah berdasar urutan pentingnya perintah tersebut. Membunuh di urutan ke 6, berjinah di urutan 7, mencuri di urutan 8. Tapi tidak menghormati orang tua ada di urutan ke 5.

    • Saat kita tidak menghormati orang tua kita, maka iblis mempunyai pijakan legal di hidup kita, dan menghalangi kesuksesan kita.

 

  1. Otoritas Sosial (Social authority) “ 1Tim 6:1

    • Yang termasuk orang yang menanggung beban perbudakan : murid, pekerja, atlet.

    • Yang termasuk sebagai tuan : guru, bos, pelatih.

    • Tuhan perintahkan kita untuk menghormati tuan kita, dan melayani seperti kepada Allah, seburuk apapun perlakuan dan kelakuan tuan itu.

 

  1. Otoritas Gereja (church otority) “ 1Tes 5:12

    • Seorang hamba Tuhan bisa melayani dengan luar biasa di luar gereja, tapi saat melayani di gerejanya sendiri hanya biasa saja. Masalah ada pada jemaat: di luar gereja sangat haus dan menghormati; jemaatnya sendiri menganggap biasa dan tidak menghormati.

    • Jangan pernah sepelekan hamba-hamba Tuhan yang ada dalam hidup kita!

    • Jika kita menyambut seorang nabi sebagai nabi, kita memperoleh upah nabi. Jika kita menyambut hamba Tuhan sebagai hamba Tuhan, maka kita menerima upah hamba Tuhan (Mat 10: 41)

 

2. Sejawat / peers: orang yang sama tingkat otoritasnyaMat 10: 41b

  • Seringkali upah terbesar kita datang saat kita menghormati orang-orang yang tidak menghormati kita


3. Orang-orang yang dipercayakan Tuhan untuk di bawah otoritas kitaMat 10: 42

  • Orang-orang yang Tuhan percayakan kepada kita: Anak-anak kita, istri kita, pegawai-pegawai kita, pembantu-pembantu kita, anggota tim kita, jemaat kita.

  • 1Ptr 3: 7 “ Lebih lemah tidak berarti martabat istri lebih hina, tetapi artinya secara fisik tenaga istri tidak sekuat suami. Istri adalah rekan pewaris janji Tuhan.

  • Jika tidak menghormati istri, doa kita tidak akan didengar Surga.

  • Cara kita menghormati pelayan restoran, pelayan supermarket, semua itu juga menentukan reward kita.

  • Kita harus menghormati setiap individu di hadapan kita, bukan supaya kita dapat upah, tapi karena Allah sudah membayar harga tebusan yang paling mahal untuk pribadi itu: Yesus Kristus.

  • Sering kita hanya mampu memperlakukan semua orang dengan manis sesaat saja. Kita harus meminta sungguh-sungguh pada Tuhan supaya meletakkan rasa hormat itu dalam hati kita.

  • Jangan coba mengubah cara bicara kita kepada orang yang dekat dengan kita, karena kita akan frustasi.

    • Pertama-tama ubah cara hati kita melihat orang-orang yang dekat dengan kita.

    • Ijinkan Tuhan mengubah hati kita.

    • Lidah hanyalah mata air yang memancarkan apa yang ada di dalam tanah hati kita.

    • Renungkan dan pikirkan kasih Tuhan kepada orang-orang di dalam hidup kita.

    • Saat kita lakukan, maka kasih Tuhan akan dilepaskan di dalam kita, dan kita akan berbicara pada mereka dengan cara yang sangat berbeda.

  • Jangan ubah cara bicara kita, tapi ubahlah hati kita, maka cara berbicara kita akan selaras.

 

Pesan Gembala Menjelang Ayin Daleth (Petrus Agung)

Ayin Daleth 5774

  • Rabu 4 September 2013, saat matahari terbenam, adalah tahun baru Yahudi 5774, disebut Ayin daleth. Daleth berbicara tentang pintu.

  • Daleth: mewakili pilihan untuk membuka pintu pengharapan bagi semua impian kita, atau kita biarkan tertutup ,dan kita tetap ada di luar seperti orang yang asing dan tersingkir.

  • Karena ada SHRK di Jakarta, maka ibadah di HS diadakan pada 5 September 2013 17:00 sebelum sundown.

 

Profetis

  • Penelitian mengatakan bahwa 80% yang dikerjakan manusia dipengaruhi alam bawah sadarnya, dan alam bawah sadar manusia hanya bisa merekam “benda”, atau sesuatu yang bisa dilihat di imajinasinya. Akibatnya segala yang dilarang justru dilakukan

  • Contoh:

    • Jangan merokok “ yang direkam alam bawah sadar adalah rokok

    • Jangan menonton film porno “ yang menempel di pikiran: film porno

  • Maka dari itu saat berkhotbah Yesus menggunakan cerita yang bisa di-imajinasikan oleh para pendengar, maka gambaran itulah yang masuk ke pikiran mereka.

  • Tindakan profetis adalah ekspresi iman, sekaligus menolong kita melihat sebuah realita.

 

Tokoh-tokoh dalam Mujizat di Kana

  • Dari mujizat Kana, kita bisa menjadi salah satu tokoh:

    • Kedua mempelai: mereka tidak tahu bahwa anggurnya habis, juga tidak tahu tentang terjadinya mujizat.

    • Pemimpin pesta: orang ini tidak bisa melaksanakan tugas dengan baik karena kehabisan anggur saat pesta masih berlangsung.

    • Pelayan: orang yang beriman dan nekat.

    • Bejana: harus cukup rendah hati, karena digunakan untuk membasuh kaki. Tapi suatu kali Tuhan akan memuliakannya.

    • Maria ibu Yesus: mengerti adanya kebutuhan dan kemudian datang ke Yesus.

    • Air: diubah Tuhan dari sesuatu yang murahan menjadi anggur yang berkelas.

  • Air yang murah-biasa-umum-gratis bisa Tuhan ubah menjadi anggur.

    • Air adalah sesuatu yang murah, biasa, umum dan gratis, digunakan untuk mencuci piring, mencuci tangan, menyiram tanaman, minum.

    • Anggur tua dan berkualitas hanya dijual di restoran berkelas, dalam gelas kristal yang elegan, disajikan dan dituang dengan cara elegan, suasana candle light.

  • Tuhan berikan darahNya bagi kita. Maka jika kita percaya, setiap kali kita meminum darah Tuhan, apapun di hidup kita yang bukan dari Tuhan tidak akan bertahan.

  • Anggur yang terbaik adalah darah Tuhan.

  • Anggur perjamuan kudus adalah darah Tuhan, dan merupakan perjanjian kita dengan Tuhan !

  • Air berubah menjadi anggur saat dicurahkan. Saat kita curahkan hidup kita bagi orang lain, kita akan mempunyai kualitas yang berbeda.

 

Persembahan Habel

  • Alasan utama Tuhan menerima persembahan Habel karena korban Habel menggambarkan korban Yesus kelak.

  • Alasan lainnya karena sifat ke-Kristenan yang tidak di-desain untuk menetap, tapi merupakan kegerakan/ movement.

    • Kain seorang petani, harus menetap, mengolah tanah dan mengawasinya hingga panen.

    • Habel menggembalakan kambing domba, artinya harus berpindah-pindah membawa hewan gembalaannya ke tempat makan dan minum.

  • Alkitab berkata bahwa Tuhan adalah gembala kita, dan bukan peternak.

  • Ke-Kristenan membawa kita dari satu titik ke titik berikutnya, dari satu puncak ke puncak berikutnya. Jika kita bisa ikuti pergerakan Tuhan, kita akan melihat keajaiban Tuhan.

  • Yesus adalah pintu, dan siapa yang masuk melalui pintu itu akan diselamatkan. Kemudian kita keluar dan menemukan padang rumput yang hijau. Ke-Kristenan mambawa kita

 

Sikap untuk menerima Firman

  • Setiap kali kita dengar siapapun menyampaikan Firman Tuhan, maka minta Tuhan untuk berbicara secara pribadi kepada kita.

  • Saat Roh Kudus berbicara kepada kita secara pribadi, maka Firman itu akan jadi pesan istimewa bagi hidup kita.

  • Jika sikap hati kita merasa sudah mengerti kisah yang dikhotbahkan, itu akan menutup peluang bagi Roh Tuhan untuk berbicara dalam hidup kita.

 

Bilge water

  • Kata “mencedok” = ἀντλέω= antleoÌ„ (G501) artinya “untuk menimba bilge water

  • Saat kapal akan berlayar, di bagian bawah kapal diisi air laut dan sekaligus tempat membuang kotoran. Air yang dimasukkan ke bagian bawah kapal itu disebut bilge water.

  • Bilge water gunanya untuk menstabilkan kapal.

    • Saat kapal akan berlayar, bilge water dimasukkan.

    • Saat kapal segera merapat ke pelabuhan, bilge water harus dipompa keluar, sehingga kapal lebih ringan dan bisa masuk perairan dangkal tanpa mengalami kandas atau karam.

  • Jika di sebuah titik hidup kita Tuhan berkata “pompa keluar”, baik harta atau apapun, maka artinya kita sudah dekat pelabuhan tujuan.

  • Setelah di “pompa keluar”, kita akan masuk ke pelabuhan tujuan.

 

He Turns Water into Wine (Harold Gingerich)

Yoh 2:1-11

  • Yesus masih menciptakan anggur-anggur baru. Tuhan ingin mengisi kekosongan di dalam hidup kita, memberi mujizat penciptaan dalam diri kita, ingin hidup kita penuh dengan hadiratNya, sehingga kehidupanNya itu bisa mengalir kepada siapa saja yang kita jumpai.

  • Yesus punya jawaban, dan datang untuk mengisi kekosongan di hati kita, dan memulihkan sukacita karena keselamatan kita.

  • Mujizat di Kana ini terjadi tidak secara publik, tapi berkatnya dinikmati dan memberkati secara publik. Yang tahu hanya ibu Yesus, murid-muridNya, dan para pelayan.

  • Tujuan mujizat di Kana bukan sekedar menciptakan anggur, tapi juga supaya murid-muridNya percaya (ay 11).

  • Saat Tuhan lakukan mujizat di dalam kita, kemuliaanNya dinyatakan, dan iman kita diperkuat.

 

1. Waktu Yesus

  • Frase “My hour is not yet come” berbicara tentang kematian Yesus di kayu Salib. Artinya dengan kalimat tersebut Yesus sedang mendeklarasikan tujuan pelayananNya.

  • Murid-murid Tuhan tidak memahami pernyataan ini sebelum Roh Kudus dicurahkan dan kemudian memberi pengertian kepada mereka.

  • Tuhan tidak pernah tergesa-gesa, tidak pernah terlambat, jarang datang lebih awal, tapi selalu tepat waktu, dan waktuNya sempurna. Kita bisa mempercayai waktu Bapa.

  • Saat kita mengenal jadwal dan waktu Tuhan, kita bisa bergerak tepat pada waktu Tuhan, tingkat frustasi dan kekhawatiran kita menurun, kita alami damai sejahtera dan sukacita.

 

2. Tempayan batu

  • Ada 6 tempayan. 6 adalah angka manusia. Manusia tidak sempurna, maka harus dimurnikan.

  • Tempayan-tempayan itu adalah untuk ritual penyucian, artinya air di dalamnya digunakan untuk pembasuhan kepala dan kaki.

  • Saat Adam berdosa: Kematian dan dosa masuk ke dalam dunia, dan bumi terkutuk.

  • Korban perjanjian lama hanya menutupi dosa, tapi tidak berbuat apapun tentang kutuk. Sistem Perjanjian lama hanya mengurusi bagian luar, tapi tidak mengubah batin seseorang.

  • Di dalam Yesus dosa itu dibuang. Yesus juga telah menjadi kutuk bagi kita. Maka saat wafat di salib dan kemudian bangkit dari mati, maka Yesus mematahkan kutuk.

  • Tempayan-tempayan air itu adalah gambaran kita: tempayan yang biasa, tidak istimewa.

  • Satu-satunya yang membuat spesial adalah ada Tuhan di dalam kita.

  • Tuhan penuhi kita dengan hadiratNya, sembuhkan kekosongan dan keremukan hati kita, membuat mujizat penciptaan di dalam kita, penuhi kita dengan anggur baru dari Roh Kudus, maka hidup kita menjadi berkat di manapun, dan Tuhan gunakan kita untuk kemuliaanNya.

 

3. Anggur baru

  • Supaya Tuhan bisa ubah kita menjadi luar biasa diperlukan iman dan ketaatan kita.

  • Para pelayan melakukan perintah Yesus tanpa berbantah: mengisi tempayan hingga penuh, mencedok dan membawanya ke pemimpin pesta

  • Ps Harold percaya bahwa perubahan terjadi saat pemimpin pesta mencicipi anggur itu.

  • Saat kita meminta Yesus mengisi hidup kita, kita harus mengambil langkah iman, maka mujizatNya mulai terjadi, dan sukacita mulai memenuhi hati kita.

  • Anggur yang Yesus ciptakan adalah anggur terbaik, dan semakin tua usia anggur-semakin baik rasanya. Artinya anggur itu mendapat usia dari Penciptanya.

  • Anggur yang baik mendeklarasikan keberadaan Yesus yang kekal.

Living Larger than Life (Tommy Barnet)

  • Janji Tuhan pada Daud: setelah Daud wafat, maka hidup, mimpi, harapan, rencana-rencana visi dan tujuan Daud akan terus hidup hingga generasi-generasi berikutnya (2Sam 7: 12)


5 kunci untuk membuka potensi kita, sehingga mampu hidup lebih luas dari hidup kita saat ini:

1. Kita harus ambisius (be ambitious)

  • Ada ambisi yang jahat dan egois, tapi juga ada ambisi, semangat dan gairah Ilahi, sesuatu yang membuat kita mengingini kehidupan yang lebih besar.

  • Contoh orang-orang yang mempersiapkan dirinya:

    • Daud mempersiapkan dirinya dengan menulis mazmur saat menggembala domba.

    • TD Jakes saat ini persiapkan khotbah yang sama dengan yang dia persiapkan saat jemaatnya kurang dari 100 orang.

    • Joice Meyer baru masuk pelayanan setelah usia 45 tahun, sebelumnya dia hanya seorang sekretaris gembala. Selama itulah dia mempersiapkan dirinya.

    • Sebelum ayah Joel Olsteen meninggal, dia belum pernah berkhotbah sekalipun. Tapi kemudian Allah menggunakan menggunakannya secara luar biasa.

    • Darlene Zcech adalah anggota tim pujian Hillsong, dan menjadi salah satu sekretaris gembala sidang. Saat Hillsong akan membuat album, muncullah Darlene yang sudah menciptakan “Shout to The Lord“, yang menjadi lagu rohani terpopuler selama abad ini.

  • Kita tidak pernah tahu kapan kita mendapatkan momentum Ilahi, momen yang Tuhan buat untuk mempromosi kita, dan memberi kita peluang untuk melakukan sesuatu yang bernilai.

  • Hidup kita adalah karunia dari Allah. Bapa berikan anakNya bagi kita untuk menyelamatkan kita, memberi karunia-karunia, maka kita harus buat hidup kita berarti.

  • Jangan hidup pasif dan pesimis! Kita harus bersemangat, punya ambisi, menjadikan hidup kita berarti! Sehingga kita selalu siap saat waktu Ilahi itu datang.


2. Melayani dengan intensitas (serve with intensity)

  • Banyak orang tidak meninggalkan warisan karena tidak melayani dengan intensitas

  • Jadilah antusias, bersemangat, siap untuk melayani, melayani dengan intensitas dan segenap hati. (Kol 3:23, Ams 14:23)

  • Kebanyakan orang bekerja untuk kebaikan, mimpi, ambisi dan tujuan pribadi. Tapi Tuhan memerintahkan untuk berbuat baik pada orang lain.

  • Tidak ada orang besar. Yang ada hanya orang-orang biasa yang memberi diri untuk suatu sebab dan tujuan yang besar.

  • Bukan apa yang kita lakukan yang berarti, tapi seberapa banyak kasih yang kita curahkan dalam melakukannya, itulah yang membuat perbedaan! (mother Theressa)

  • Gunakan dan investasikan hidup kita kepada hal-hal yang kekal !

  • Hal-hal yang tidak kekal: Kemasyuran, status, kesenangan, kuasa, benda-benda, semua yang kita miliki, opini, fashion, pencapaian, sertifikat.

  • Hal-hal yang akan berlaku kekal:

    1. Kebenaran (Mat 24: 35) “ Bangun hidup kita di atas kebenaran, yaitu Firman Tuhan.

    2. Manusia “ kematian tubuh jasmani bukan akhir, karena Tuhan membuat kita ada selamanya, dan apa yang kita lakukan di muka bumi menentukan apa yang kita dapatkan di kekekalan.

 

  • Kita akan mengingat orang-orang yang membuat peredaan besar bagi kita, yang meninggalkan warisan dalam hidup kita; yang melayani kita dengan kasih

  • Jika kita ingin meninggalkan warisan, layanilah orang-orang dengan intensitas!


3. Berhasil dalam kerendah-hatian (succeed with humility)

  • Kita harus tetap rendah hati (humble) atau kita akan tersandung (stumble). (Ams 29: 23)

  • Kerendahan hati artinya tidak menganggap dari kita terlalu serius atau penting. Orang yang rendah hati mampu mentertawakan dirinya sendiri (1Pet 5:5)

  • Jangan khawatir dengan image kita, tapi perhatikan karakter kita ! Citra diri (image) adalah hal-hal yang orang katakan tentang kita. Tapi karakter adalah jati diri kita sesungguhnya.


4. Memberi dengan murah (give with generosity)

  • Umat Allah memberi dengan murah hati, sehingga perbuatan itu tidak terlupakan (2kor 9: 11a)

  • Kita harus belajar bermurah hati sejak sekarang. Jika kita ingin seperti Yesus, kita harus murah hati.

  • Kita tidak akan pernah diingat karena membelanjakan uang untuk kepentingan kita pribadi. Kita akan diingat saat kita membelanjakan uang kita untuk menolong orang lain.

  • Menolong orang lain adalah salah satu cara kita meninggalkan warisan (legacy)


5. Menyerah bukan pilihan (quitting is not an option)

  • Kita tidak diijinkan berhenti sampai kita selesai, karena kita membawa sesuatu yang lebih besar dari diri kita sendiri (Luk 9: 62).

  • Yang penting bukan bagaimana kita mengawali hidup kita, tapi yang terpenting adalah bagaimana kita mengakhirinya dengan kuat.

  • Setan tidak ingin kita mencapai destiny kita, dan berusaha mencoba merebut mimpi dan tujuan ilahi Tuhan bagi hidup kita. Karena saat kita mencapainya maka kita akan memberi berkat besar bagi generasi berikutnya.

  • Saat kita tergoda untuk berhenti, pikirkan bahwa kita harus hidup lebih besar dari diri kita, untuk meninggalkan warisan bagi generasi berikutnya.

  • Tuhan sebenarnya tidak memerlukan talenta, keindahaan, atau kekuatan kita; karena Tuhan memiliki semua itu. Tuhan hanya mau satu hal: hati kita !

  • Saat memiliki hati kita, Tuhan memiliki semua yang kita miliki: talenta, uang, dan hidup kita.

  • Iblis berkata bahwa kita tidak pernah jadi apapun. Tapi Tuhan berkata bahwa kita lebih dari pemenang, kita memiliki harapan dan masa depan, segala sesuatu mungkin bagi orang yang percaya. Pilihlah untuk mendengarkan Tuhan !

  • Iblis datang untuk menghancurkan kita, tapi Tuhan datang untuk memberi kita hidup yang berkelimpahan.